Medan, publikapost.com – Sebanyak 354 Orang Bintara Polri resmi dilantik dalam Upacara Penutupan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang II Tahun Anggaran 2024 di SPN Hinai Polda Sumatera Utara, Rabu (18/12/2024).
Upacara berlangsung khidmat di SPN Polda Sumut dipimpin langsung Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.IK., MH. Dalam sambutannya, Kapolda menekankan pentingnya tanggung jawab yang melekat pada setiap lulusan sebagai penjaga keamanan dan ketertiban Masyarakat.
βMari kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Pelantikan ini bukan akhir dari perjuangan, melainkan awal perjalanan panjang sebagai Abdi Negara. Saudara harus siap menjadi penegak hukum yang humanis, disiplin, dan berintegritas,β ujarnya.
Upacara ini menandai berakhirnya program pendidikan yang berlangsung selama lima bulan di SPN Polda Sumut. Salah satu momen mengharukan adalah pelantikan Rendi Arif Pratama, Peserta dengan disabilitas yang diberikan Tangan Palsu oleh Institusi Polri. βIni wujud inklusivitas Polri. Setiap Anak Bangsa memiliki kesempatan yang sama untuk mengabdi kepada Negara,β katanya.
Dari total 354 Orang lulusan Pendidikan Kepolisian di Provinsi Sumut, mereka akan menyandang Pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda). Kapolda Sumut mengingatkan, dengan pangkat tersebut, mereka memiliki kewajiban untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Masyarakat. βSaudara harus memiliki semangat juang, kepekaan sosial, dan adaptasi terhadap tantangan zaman,β tegasnya.
Kapolda Sumut juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran pendidik, pengasuh, dan seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran pendidikan ini. Secara Nasional, program ini melahirkan 12.664 Orang Personel Baru, terdiri dari 11.858 Orang Polisi Laki-laki, 806 Orang Polisi Wanita, dan 1.606 Orang Tamtama.
Dengan tambahan ini, Polri diharapkan semakin dekat dengan Masyarakat dalam memberikan pelayanan publik yang efisien serta mendukung pertumbuhan ekonomi.
βJaga nama baik Institusi, pegang teguh nilai Tribrata dan Catur Prasetya, serta terus belajar untuk meningkatkan kemampuan. Kehadiran saudara di tengah masyarakat adalah cerminan Polri secara keseluruhan,β imbuhnya.
Upacara ditutup dengan doa bersama dan penyematan pangkat kepada para Lulusan, simbol resmi dimulainya tugas baru mereka sebagai Bhayangkara Negara.
(William)
