Menu

Mode Gelap

Berita ยท 10 Mar 2025 18:33 WIB

Bupati Padang Pariaman Buka Pesantren Ramadhan Untuk Melahirkan Generasi Qur’ani yang Cerdas, Berakhlak, dan Beriman


Bupati Padang Pariaman Buka Pesantren Ramadhan Untuk Melahirkan Generasi Qur’ani yang Cerdas, Berakhlak, dan Beriman Perbesar

Padang Pariaman, Publikapost.com Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, secara resmi membuka kegiatan Pesantren Ramadhan yang diselenggarakan di Masjid Agung Syeh Burhanuddin pada Senin (10/3/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Perangkat Daerah, Kepala Kemenag Padang Pariaman, Kabag Kesra, camat, kepala sekolah, guru, serta siswa-siswi dari SD, SMP, dan MTs se-Kecamatan Ulakan Tapakis.

Dalam sambutannya, Bupati John Kenedy Azis menekankan bahwa bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk mendidik, terutama bagi generasi muda. “Ramadhan adalah bulan pendidikan bagi kita semua, khususnya bagi anak-anak kita. Kita diajarkan untuk meningkatkan keimanan, memperbanyak ibadah, dan menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Bupati JKA.

Bupati menambahkan bahwa puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan hawa nafsu, memperbaiki diri, dan memperbanyak amal ibadah. “Pesantren Ramadhan ini menjadi momen yang sangat penting dalam membentuk karakter anak-anak kita agar tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia, berilmu, dan beriman,” jelasnya.

Dalam era modern yang penuh tantangan, Bupati JKA menyadari pentingnya kegiatan pesantren sebagai benteng yang membimbing anak-anak untuk tetap berada di jalan yang lurus. “Pesantren ini membantu anak-anak kita memahami nilai-nilai agama secara lebih mendalam dan menjadikan Islam sebagai pedoman utama dalam kehidupan mereka,” ujarnya.

Bupati juga menggarisbawahi bahwa pesantren ini tidak hanya memberikan ilmu agama secara teori, tetapi juga mengajarkan peserta untuk mengaplikasikan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. “Melalui pembelajaran yang sistematis, kami berharap anak-anak kita mampu membaca dan menghafal Al-Qur’an, memahami tafsirnya, serta mengamalkan ajaran-ajaran Islam,” kata Bupati.

Selain pembelajaran Al-Qur’an, para peserta juga akan diberikan pemahaman tentang adab dalam berinteraksi, baik kepada orang tua, guru, teman, maupun masyarakat sekitar. “Kami berharap semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat, sehingga ilmu yang diperoleh tidak hanya menjadi pengetahuan, tetapi benar-benar diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” harap Bupati.

Bupati JKA juga mengingatkan para pendidik untuk menjadi sosok yang peka terhadap perlindungan anak-anak dari maraknya kekerasan seksual. “Peran para guru sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak,” ujarnya. Ia menekankan pentingnya membangun kepercayaan dengan para santri dan mengajarkan mereka tentang menjaga diri serta batasan dalam pergaulan.

Selain itu, Bupati mengajak seluruh pendidik untuk tidak ragu bertindak jika menemukan indikasi atau laporan terkait kekerasan atau pelecehan yang dialami anak-anak. “Segera ambil langkah yang tepat, berkoordinasi dengan orang tua serta pihak berwenang untuk menangani masalah tersebut secara bijak dan profesional,” tambahnya.

Dengan menciptakan lingkungan pesantren yang aman dan penuh kasih sayang, Bupati JKA berharap dapat membentuk generasi yang tidak hanya beriman dan berakhlak mulia, tetapi juga merasa terlindungi dan tumbuh dengan rasa percaya diri. “Mari kita jadikan Pesantren Ramadhan ini sebagai momentum untuk membangun generasi muda yang kuat, berkarakter, dan terlindungi dari segala bentuk kejahatan,” ujarnya.

Bupati mengucapkan terima kasih kepada para ustadz, ustadzah, guru, dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyelenggarakan kegiatan ini. “Dedikasi dan peran bapak-ibu sangat berarti dalam mencetak generasi Qur’ani yang cerdas, berakhlak, dan beriman,” kata Bupati. Ia berharap segala usaha yang dilakukan dicatat sebagai amal ibadah dan menjadi ladang pahala yang terus mengalir.

Pesantren Ramadhan tahun 1446 H ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari tanggal 10 hingga 13 Maret 2025. Kegiatan ini menyasar siswa-siswi SD kelas 4, 5, dan 6, serta siswa-siswi SMP/MTs kelas 7, 8, dan 9 di Kabupaten Padang Pariaman.

Acara pembukaan Pesantren Ramadhan ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh para pejabat, kepala sekolah, guru, serta siswa-siswi dari berbagai sekolah di Kecamatan Ulakan Tapakis.

(Fakhri)

Artikel ini telah dibaca 12 kali

Baca Lainnya

Kona Mabuk Lalu Parangi Sepupu di Parepare, Kajati Sulsel Agus Salim Selesaikan Perkara Lewat Keadilan Restoratif

9 Mei 2025 - 13:57 WIB

Wabup Rahmat Hidayat Menegaskan Melalui Penerapan Budaya Kerja Berbasis HAM Menuntut ASN Dapat Meningkatkan Kualitas Layanan Publik

9 Mei 2025 - 02:16 WIB

Direktur Tindak Pidana Oharda Jampidum Apresiasi Pelaksanaan RJ Mandiri Kejati Sulsel

8 Mei 2025 - 18:56 WIB

Kegigihan Bupati John Kenedy Azis Membuahkan Hasil Kepala BNPB RI Langsung Tinjau Sejumlah Infrastruktur Terdampak Bencana

8 Mei 2025 - 17:18 WIB

Seorang Pria Ceburkan Diri Ke Kali Daan Mogot Usai Kepergok Mencuri Motor

8 Mei 2025 - 11:40 WIB

Gubernur DKI Jakarta Melakukan Reshuffle Pimpinan Tinggi Pratama

8 Mei 2025 - 00:38 WIB

Trending di Berita