Menu

Mode Gelap

Berita · 26 Jul 2023 19:29 WIB

Bacaan Terhindar dari Santet yang Diajarkan Rasulullah


[Sumber Foto: jatim.inews.id] Perbesar

[Sumber Foto: jatim.inews.id]

Situbondo, Publikapost.com – Membangun bahtera kehidupan keluarga pasti akan memiliki suatu cobaan untuk mengukur seberapa jauh keharmonisan dan doa yang dipanjatkan penghuninya. Ada banyak cobaan yang Allah Swt berikan kepada makhluk nya di muka bumi agar ia lebih kuat menjalani kehidupan.

Pada zaman nabi terdahulu, Rasulullah pernah mendapatkan cobaan terkena sasaran santet atau ilmu hitam yang dilakukan orang Yahudi Bernama Labid bin A’sam. Namun Rasulullah bersabar dengan tidak membalas perbuatan orang tersebut dan memanjatkan doa kepada Allah Swt agar lepas dari santet tersebut.

mengutip jatim.nu.or.id, dalam kitab Tafsir Munir karya Syekh Wahbah Az-Zuhaili menyatakan bahwa kisah yang menimpa Rasulullah berkaitan erat dengan sebab turunnya surah muawwidzatain; surah An-Nas dan A-Falaq. Begitu pula Imam Suyuti dalam kitab Lubabun Nuqul Fi Asbabin Nuzul menuturkan bahwa peristiwa tersebut merupakan asbabun nuzul surah an-Nas dan al-Falaq. Selain itu, Aisyah dalam hadis riwayat Tirmidzi juga menyebut keduanya sebagai muawwidzatain.

Selanjutnya setiap kali Nabi membaca satu ayat, lepaslah ikatan satu-persatu dan begitu seterusnya sesuai jumlah total surat surah Al-Falaq 5 ditambah surah An-Nas 6 (total 11 ayat) sama persis dengan 11 ikatan yang dibuat oleh Labid agar Nabi sesak. Akhirnya Nabi sembuh kembali.

Salah satu riwayat hadis dalam Sunan Annasai menyebutkan:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَهُ يَا ابْنَ عَابِسٍ أَلَا أَدُلُّكَ أَوْ قَالَ أَلَا أُخْبِرُكَ بِأَفْضَلِ مَا يَتَعَوَّذُ بِهِ الْمُتَعَوِّذُونَ قَالَ بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ وَ قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ هَاتَيْنِ السُّورَتَيْنِ

Artinya: Sesungguhnya Rasulullah bersabda, ‘Wahai Ibnu Abbas, maukah kamu tunjukkan – atau dalam redaksi lain, maukah kamu aku beritahu – sesuatu yang paling baik digunakan untuk berlindung?’, Ibnu Abbas menjawab, ‘Iya wahai Rasulullah’, Beliau pun bersabda: baca dua surat ini; ‘qul a’udzu birabbil falaq dan qul a’udzu birabbin nas.

Sahih Bukhari juga menegaskan akan dahsyatnya surat muawwidzatain dalam menjaga siapapun dari gangguan jin dan manusia.

عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرَأَ فِيهِمَا قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ وَ قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ وَ قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ

Artinya: Diriwayatkan dari Aisyah bahwa Nabi Muhammad pada malam hari ketika akan berbaring ke tempat tidur, beliau mengumpulkan kedua telapak tangan dalam keadaan terbuka, kemudian meniupnya, lalu membaca surah al-Ikhlas, surah al-Falaq dan surah an-Nas. Kemudian dengan kedua telapak tangan tersebut, beliau mengusap tubuh beliau, dimulai dari kepala dan wajah serta anggota tubuh lainnya. Beliau melakukannya sebanyak tiga kali. (HR. Bukhari).

Oleh karena itu, dua surat Al-Falaq dan An-Nas bisa dibaca untuk mengusir sihir, santet dan guna-guna. Sebab kandungan dari dua surat tersebut adalah meminta perlindungan kepada Allah dari seburuk-buruknya kejahatan baik dari jin maupun manusia.

Dari sini, ada satu hal lain yang perlu dicamkan, khususnya untuk kita semua, bahwa dalam pergaulan, tetap kedepankan sikap santun, hati-hati dalam ucapan, jangan mudah menyakiti orang lain, karena siapapun berpotensi untuk dibenci, dihasudi, bahkan menjadi target sihir.

Artikel ini telah dibaca 146 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Ka.Lapas Kelas IIA Binjai Pimpin Penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas

24 Januari 2025 - 14:37 WIB

Resmi Menjabat Kepala Lapas Kelas IIA Binjai, Wawan Irawan Pumpin Rapat Perdana Perkuat Komitmen 

24 Januari 2025 - 14:33 WIB

Diduga Terkait Kasus Proyek Disdik Sumut, Eks Dir Ditreskrimsus Poldasu dan Sejumlah Anggotanya Diperiksa KPK di Gedung BPKP Sumut

23 Januari 2025 - 20:09 WIB

PS Kasi Humas Polres Pematangsiantar Ikuti Pelatihan Fotografi Presenter Kehumasan Jajaran Polda Sumut

23 Januari 2025 - 20:05 WIB

Seorang Pemimpin Harus Siap Dikritik Kalau Tak Terima di Rumah Saja Urus “Burung” 

23 Januari 2025 - 17:58 WIB

Diduga Penyelidikan Tidak Berjalan, Penyidik Polsek Padang Bolak Dilaporkan Ke Bidang Propam Poldasu 

23 Januari 2025 - 14:53 WIB

Trending di Berita