Situbondo, Publikapost.com – Bupati Situbondo, Karna Suswandi membuka langsung Pameran Buku dan Arsip Situbondo Tempo Dulu Tahun 2023 secara ceremonial dengan ditandai pemukulan gong dan pengguntingan pita, bertempat di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Situbondo, Jum’at (26/5/2023)
Bupati Situbondo, Karna Suswandi dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini memiliki makna yang sangat penting bagi kita, karena tanpa buku, kita tidak akan pernah bisa berbuat apa-apa,
“Makna Buku adalah jendela dunia, sehingga bisa memberikan arah serta membimbing untuk kita bisa berkinerja lebih baik lagi, ke depan, kita semua bisa cinta kepada buku dan terus berusaha bisa membaca buku dengan baik.” kata Bupati Karna.
Selain itu dirinya mengajak siswa dan utamanya kepada para kepala sekolah untuk bisa secara terus-menerus mengajak anak-anak kita untuk gemar membaca.
“Ini dalam rangka untuk menggugah minat baca para siswa dan masyarakat kabupaten situbondo karena buku itu merupakan pijakan, pembimbing sekaligus pengarah bagi kita untuk bisa belajar dalam rangka meningkatkan kemampuan kita, kekuatan kita di dalam beradaptasi terhadap perkembangan jaman yang ada” ucapnya.
Terkait kearsipan kabupaten situbondo tempo dulu, Bupati yang akrab disapa Bung Karna menegaskan bahwa tanpa arsip kita tidak akan pernah tahu sejarah situbondo tempo dulu seperti apa.
“Nah tadi saya melihat di foto arsip kita, pakaian khas Situbondo itu kok berbeda dengan arsip yang dimiliki oleh perpustakaan, Nah itu asalnya dari mana sehingga perlu dikaji lebih lanjut pakaian khas situbondo yang benar seperti apa.
Dirinya juga meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Situbondo bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Situbondo untuk mencari arah dan petunjuk kabupaten situbondo tempo dulu.
“Saya minta pasifnya, kumpulkan ahli-ahli sejarah, ahli-ahli budaya yang bisa memberikan arah dan petunjuk sesuai dengan budaya masa lalu kita. Jangan sampai hanya karena sesuatu kemudian budaya kita dibelokkan.” pungkasnya.
Terakhir dalam sambutannya dirinya juga menjelaskan bahwa sebagai masyarakat kabupaten situbondo harus tahu bagaimana sejarah kabupaten situbondo yang kita cintai ini.
“Ketika ulang tahun berdirinya kabupaten yang kita cintai, saya ingin nantinya bisa digelar Babat Situbondo. Ini penting untuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan untuk menggali sejarah dan budaya agar menjadi tahu bagaimana sejarah terbentuknya kabupaten yang kita cintai ini sehingga anak-anak kita akan menjadi lebih besar mendalami bagaimana perjuangan orang tua kita tempo dulu.” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Situbondo, Didik Sulistio menjelaskan, Pameran Buku dan Arsip Situbondo Tempo Dulu berlangsung selama dua belas hari. Yakni mulai dari tanggal 25 Mei hingga 5 Juni 2023.
“Acaranya mulai pukul 08.00 sampai 21.00 WIB. Silakan kepada masyarakat Situbondo, para pelajar, mahasiswa datang ke Pameran Buku dan Arsip Situbondo Tempo Dulu,” ujarnya. ( Dedi )
