Menu

Mode Gelap

Berita ยท 4 Okt 2023 14:31 WIB

Gawat, SPBU Jalan Bandara Nomor 14.205.178 Tolak Puluhan Supir Truk Saat Ingin Isi BBM


Puluhan Supir Truk Mengeluhkan Adanya Penolakan Dari pihak Management SPBU Saat Melakukan pengisian Bahan Bakar Jenis Solar Perbesar

Puluhan Supir Truk Mengeluhkan Adanya Penolakan Dari pihak Management SPBU Saat Melakukan pengisian Bahan Bakar Jenis Solar

DELISERDANG , Publikapost.com – Puluhan kendaraan truk terpaksa mengantri di SPBU jalan arteri Kualanamu nomor 14.205.178 kecamatan beringin kabupaten Deliserdang.

Penyebab puluhan truk mengantri disebabkan petugas SPBU menolak dan menghalangi para supir untuk mengisi BBM jenis solar tanpa alasan yang jelas. Padahal, para supir truk memiliki barkot My Pertamina.

Salah satu sopir truk yang enggan disebut namanya mengatakan dengan kesal karena dari pagi sudah mengantri di SPBU bandara, tapi dihalangi oleh petugas dan pengawas SPBU.

“Kami sudah memiliki barkot aplikasi My Pertamina, Artinya kami ini kendaraan resmi yang mengikuti aturan pemerintah tapi kenapa dilarang. Apa ada udang di balik batu terkait penolakan kami ini,” ucapnya.

Sopir truk mengungkapkan dugaan kami adanya keterlibatan mafia minyak di spbu jalan arteri Kualanamu ini hingga kecewa atas ulah petugas SPBU jalan arteri bandara Kualanamu.

“Kami ditolak, tetapi sebagian truk di kasih ngisi BBM, ada apa dengan petugas SPBU ini ?, kami sangat kecewa kenapa SPBU jalan bandara tebang pilih untuk pengisian BBM,” ungkap sopir truk bernama Anto.

Para supir truk berharap kepada Pemerintah dan petugas terkait turun untuk membantu melakukan penertiban SPBU nakal yang menguntungkan pihak-pihak tertentu.

Supir truk menunjukkan Kode Barcode Dari My Pertamina Kepada wartawan

“Kami berharap pemerintah dan pihak terkait dapat memertibkan SPBU nakal,” harapnya.

Mengetahui hal tersebut awak media mencoba menjumpai manager SPBU jalan arteri Kualanamu nomor 14.205.178 tetapi tidak ada ditempat pada hari Rabu (4/10/2023) Siang.

Salah satu petugas SPBU yang mengaku sebagai pengawas bernama Ivan menjumpai awak media dan menerangkan para supir truk di tolak mengisi BBM karena diperintah pimpinan.

“Kami disuruh oleh pimpinan Pertamina khusus truk merk perdana trans dilarang mengisi BBM karena truk tersebut mengangkut bahan Material,” terang pengawas SPBU.

Pengawas SPBU menjelaskan perihal penolakan kami ini tanya saja langsung sama pimpinan Pertamina karena saya hanya diperintahkan dan hanya pekerja bang.

“Untuk lebih jelasnya langsung saja ke pimpinan Pertamina,” jelasnya. (HB)

Artikel ini telah dibaca 45 kali

Baca Lainnya

Pastikan Kesiapan Pemilu, Kapolresta Deli Serdang Tinjau dan Cek Gudang Logistik KPU

21 November 2024 - 20:24 WIB

Plt Bupati Padang Pariaman Evaluasi Rakor TPPS dalam Penyebaran Informasi Penurunan Stunting

21 November 2024 - 20:21 WIB

Satlantas Polres Situbondo Sosialisasi Penggunaan Sepeda Listrik dan Bahaya Balap Liar kepada Pelajar

21 November 2024 - 15:31 WIB

Pastikan Zero Halinar, Rutan Situbondo, Kembali Geledah Kamar Hunian WBP

21 November 2024 - 15:23 WIB

Pengairan Perdana Irpom 2024 Dukung Ketahanan Pangan di Situbondo

21 November 2024 - 12:34 WIB

Kantor Cabang PT. Bioli Lestari Agricultural Parts Product Cabang Medan Diduga lilegal Tidak Memiliki Perizinan

21 November 2024 - 12:29 WIB

Trending di Berita