Jember, Publikapost.com – Universitas Jember telah melaksanakan KKN UMD Periode I Tahun Ajaran 2023/2024. KKN UMD Universitas Jember dilaksanakan pada 4 Januari hingga 10 Februari 2024. Kelompok KKN UMD Universitas Jember diterjunkan pada empat kabupaten yaitu Kabupaten Jember, Lumajang, Bondowoso, dan Situbondo. Salah satu kelompok KKN yaitu Kelompok 28 diterjukan di Desa Jambearum, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember.
Desa Jambearum adalah salah satu desa yang terletak di bawah kaki Gunung Raung sehingga memiliki hasil bumi yang melimpah seperti durian, manggis, kopi, dan alpukat. Selain itu, Desa Jambearum juga memiliki bentang alam yang cukup indah dan unik. Namun, potensi tersebut belum dikelola dengan maksimal oleh masyarakat setempat. Oleh karena itu, peran kelompok KKN berpengaruh nyata dalam inisiasi pengelolaan potensi desa.
Kelompok KKN 28 melaksanakan program kerja dengan tajuk ‘Anggun Setara Project’ (Bangga Bangun Desa Bersih Pintar dan Sejahtera) yang digunakan sebagai inisiasi awal dalam memaksimalkan potensi Desa Jambearum. ‘Anggun Setara Project’ memiliki tiga program utama yaitu perancangan maket desa wisata berbasis sungai, pembuatan website desa yang dikombinasikan dengan toko online, dan perancangan grand design 3D sketch taman pintar. Pelaksanaan program kerja Kelompok KKN 28 diberikan dukungan penuh dari masyarakat dan perangkat Desa Jambearum. Program tersebut juga mendukung program desa untuk mewujudkan Desa Jambearum sebagai desa wisata.
Pelaksanaan program kerja perancangan maket desa wisata berbasis sungai ditujukan sebagai acuan dalam membangun kawasan wisata Sungai Bire, sedangkan perancangan grand design 3D sktech taman pintar merupakan gambaran besar dari rincian pembangunan taman pintar di Desa Jambearum. Taman pintar tersebut terbagi menjadi tiga bagian utama yaitu taman bidang pertanian, peteranakan, dan outbound yang dapat difungsikan sebagai taman bermain bagi anak-anak desa dan berpotensi sebagai tempat wisata.
Umumnya desa wisata juga dilengkapi dengan buah tangan khas daerah tersebut. Oleh karena itu, Kelompok KKN 28 melakukan pelatihan produk turunan dari buah durian berupa selai dan dodol bersama ibu-ibu PKK Desa Jambearum. “Membuat selai dan dodol durian bersama adik-adik KKN memberikan pandangan baru dalam mengolah durian di sini” Ujar Ibu Eruk. Selai durian dan dodol diharapkan nantinya menjadi produk unggulan dari Desa Jambearum. Kelompok KKN 28 juga telah menyediakan platform untuk pemasaran produk hasil bumi maupun produk turunannya melalui website desa yang dikombinasikan dengan toko online.
Semua program kerja yang telah dijalankan oleh Kelompok KKN 28 dicetak dalam bentuk booklet majalah yang akan diserahkan kepada pihak Desa Jambearum sebagai panduan dalam mengembangkan program kerja tersebut. Program kerja tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Jambearum dalam memaksimalkan potensi desa sehingga terjadi peningkatan ekonomi, kesehatan, dan sumberdaya manusia.
