Situbondo, Publikapost.com – Car Free Day (CFD), Car Free Night (CFN) dan seluruh para pelaku UMKM di Kabupaten Situbondo menjadi perdebatan publik terbuka yang diselenggarakan oleh KPU yang disiarkan langsung oleh JTV. Kamis, (10/9/2024).
Menanggapi dari hasil debat tentang UMKM, Yusuf Rio Wahyu Prayogo mengatakan pelaku UMKM salah satu motor penggerak ekonomi lokal. Dimana Calon Bupati dan Wakil Bupati Muda Situbondo yaitu, Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan Ulfiyah berkomitmen untuk memberdayakan UMKM di Kabupaten Situbondo.
Rencananya CFD dan CFN akan diperluas ke berbagai kecamatan dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, seperti panggung hiburan dan area kuliner. Dengan begitu, diharapkan semakin banyak UMKM yang dapat terlibat dan meningkatkan pendapatan mereka.
Mas Rio panggilan akrabnya calon Bupati Muda akan menghadirkan terobosan baru untuk memperkuat ekonomi daerah Situbondo. Dirinya menyoroti potensi besar UMKM sebagai tulang punggung perekonomian dan menawarkan sejumlah program inovatif untuk mengembangkan sektor ini. Salah satu program unggulannya adalah pengembangan CFD, CFN, pusat-pusat oleh-oleh dan partisipasi aktif dalam berbagai pameran untuk memperluas pasar produk UMKM Situbondo.
“Dalam debat tadi malam saya happy banget bisa mengeksplorasi seluruh ide dan gagasan terutama karena temanya tentang penguatan ekonomi daerah untuk kesejahteraan masyarakat dan seperti yang sering saya sampaikan, bagaimana kita memberdayakan UMKM yang ada mungkin juga bisa menumbuhkembangkan potensi UMKM, UMKM lainnya di berbagai sektor yang terutama transistor itu adalah pertanian, perikanan, peternakan, dan pariwisata serta kerajinan. Nah itu sudah bisa kita ekspor dengan cukup baik,” ujarnya.
Selain itu Mas Rio juga menjelaskan bagaimana cara memajukan UMKM di Kabupaten Situbondo, dan dirinya sedikit memberikan sudut pandangannya mulai dari hilir dari instrumen kebijakan atau kemudian juga pusat-pusat oleh-oleh bisa diikut sertakan berbagai pameran baik di segala lokal regional maupun nasional mungkin juga secara global internasional.
“Nah, itu adalah hilir bentuk dari instrumen kebijakan, itu kita lihat dulu dari hulunya itu yang kami tawarkan tentang entrepreneur mindset tidak hanya pada diri bupati yang harus berubah tapi juga pada internal kultur birokrasinya juga harus dirubah ya, ciri-ciri entrepreneur mindset itu yang paling dominan adalah kolaborasi inovasi dan kreativitas, Ya, orientasinya sudah harus bergeser dari orientasi sekedar pelayanan,” ucapnya.
Lebih lanjut Mas Rio janji berdayakan UMKM Situbondo dari hulu hingga hilir dimana Calon Bupati Yusuf Rio Wahyu Prayogo mengatakan dengan tegas berkomitmen untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Situbondo secara komprehensif. Dalam visi misi yang disampaikan, Mas Rio tidak hanya fokus pada pengembangan pasar melalui CFD dan CFN, tetapi juga pada pembenahan sistem dari hulu hingga hilir.
“Pemberdayaan UMKM tidak hanya soal menyediakan tempat jualan, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pertumbuhan usaha mereka,” ujar Mas Rio.
Beberapa langkah yang akan diambil Mas Rio antara lain:
Perubahan mindset birokrasi: Mas Rio akan mendorong perubahan mindset birokrasi menjadi lebih Entrepreneurial dan kolaboratif untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada UMKM.
Fasilitasi akses permodalan: Mas Rio akan mempermudah akses UMKM terhadap permodalan dengan suku bunga yang rendah.
Pendampingan teknis: UMKM akan diberikan pendampingan teknis dalam hal produksi, pemasaran, dan manajemen usaha.
Pengembangan produk lokal: Mas Rio akan mendorong pengembangan produk lokal yang memiliki nilai tambah dan daya saing di pasar.
Dengan pendekatan yang holistik ini, Mas Rio berharap dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM di Situbondo.