Jakarta, Publikapost.com – Merayakan hari jadinya yang ke 44, warga Demak yang tergabung dalam Yayasan Keluarga Kecamatan Warga Wedung (YKKW) berkomitmen mengangkat Kota Demak dikenal di mancanegara. Apalagi, Kota Demak dalam hal ini dikenal sebagai kota santri di Jawa Tengah. Hal ini terungkap saat perayaan harlah YKKW di gelar di Mall WTC Mangga Dua, Jakarta, pada Minggu (09/02/25).
Ketua panitia harlah YKKW Sugiarto Bani Kasjan mengatakan, digelarnya harlah YKKW ini sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT karena persaudaraan yang dibina antara masyarakat Demak pada umumnya dan Kecamatan Wedung pada khususnya berjalan dengan baik.
“Acara ini juga bertujuan menjalin silaturrahmi perantau Kecamatan Wedung, Demak dengan paguyuban lainnya yang ada di perantauan ” ucap Sugiarto.
YKKW merupakan wadah berbadan Yayasan bagi putra/putri daerah asal Wedung yang merantau di kota-kota besar. YKKW sendiri memiliki ratusan anggota yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia seperti Jakarta, Semarang, Solo, Medan, Surabaya, Juwana ( Pati ) dan juga Bogor.
Bukan hanya mempersatukan antara warga Wedung dan juga masyarakat Demak, YKKW juga sebagai wadah sosial warga Wedung untuk lebih peduli terhadap bencana ataupun lainnya.
Ketua umum YKKW DR. KH. Noor Rohmat. SH. M.KN mengaku sangat mengapresiasi semangat yang ditunjukkan oleh masyarakat Demak pada umumnya, terkhusus Kecamatan Wedung.
“Setiap 2 bulan sekali kita selalu membuat kegiatan positif seperti khatam Qur’an, pembacaan sholawat dan santunan anak-anak yatim. Saya mengajak kepada semua warga Demak untuk bergabung dan dengan YKKW agar semua keluarga besar YKKW semakin jaya,” ungkap KH. Noor Rohmat
Dalam kegiatan harlah ke 44 YKKW di WTC Mangga Dua, acara dimulai dari menyanyikan lagu Indonesia Raya, kirab syukuran serta pembacaan doa dilanjutkan pemotongan tumpeng. Acara ditutup dengan hiburan dari group musik Ira Entertainment yang menampilkan artis ibukota seperti Wawa Marisa dan komedian Tarzan, Tessi dan Kadir dengan Mc Dai Lopez. Acara juga dimeriahkan dengan pembagian puluhan doorprice. Tampak hadir ditengah – tengah warga Wedung, ketua Paguyuban Jawa Tengah KRT Drs. H Leles Sudarmanto Dipuro. (Angga/RED).
