Deliserdang, Publikapost.com – Abu Hasbi (34), Seorang Supir Taxi Online ( Gelap) mendapatkan tindakan penganiayaan, intimadasi dan kekerasan, yang dilakukan oknum Aviation security ( Avsec) Bandara Kualanamu Deliserdang, Sumatera utara, Selasa, 05/11/2024 malam menuai tanggapan dan komentar Robi Barus SE M.AP, Anggota DPRD Kota.
Tim Wartawan Publikapost.com. minta tanggapan dari anggota DPRD Kota Medan, terkait adanya laporan korban diduga tindak penganiayaan yang melaporkan ke Polresta deliserdang menuai komentar.
Dimana Bapak Robi Barus SE, M, MAP Anggota DPRD Kota Medan mendesak kepada pihak Kepolisian Polresta Deliserdang harus memanggil dan memeriksa pelaku penganiayaan tersebut yang menimbulkan korban luka pada jari kaki nya.
“Korban kan sudah Melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Kepolisian. Seharusnya harus diproses dan jangan di perlama-lama dan jika terbukti, maka harus di jerat dan tetapkan tersangka sesuai UUD serta passal yang berlaku,” jelas Robi.
Sementara itu di lokasi berbeda Kombes Pol Raphael Sandhy Cahya Priambodo, S.IK Kapolresta Deliserdang Dan Kompol Riski Akbar Kasat Reskrim Polresta Deliserdang ketika dikonfirmasi wartawan Publikapost.com bungkam serta tidak ada jawaban dengan adanya laporan korban yang bernama Abu Hasbi.yang bekerja sehari harinya sebagai driver online di Bandara Kualanamu.
Sebelumnya diberitakan : Korban merasa keberatan terhadap ke arogansi oknum Avsec tersebut sehingga melaporkan kejadian tersebut Ke Polresta Deliserdang.
Dengan Berdasarkan Nomor Surat Tanda Penerimaan Laporan. Nomor : STTLP/B/1026/XI/2024/SPKT/POLRESTA DELISERDANG/hePOLDA SUMATERA UTARA. Abu Habsi (34) warga Dusun I, RT/RW, Pantai Labu, Deliserdang Sumatera utara. Melaporkan oknum Aviation security Bandara Kualanamu (Avsec) yang melakukan tindakan penganiayaan terhadap korban, Sehingga korban mengalami luka pada jari kaki korban.
Dimana sebelum nya Abu Hasbu (korban) menceritakan ini kepada wartawan, ia bekerja mencari rezeki sehari-hari di bandara Kualanamu Deliserdang, ia memarkirkan kendaraan nya di halaman parkir bandara Kualanamu, namun korban didatangi oleh salah satu terlapor berinisial A R, A R mengajak korban untuk menuju tempat kantor security buldding (kantor avsec).
Namun sesampai di kantor avsec, ia bertemu dengan pimpinan avsec (komandan). Tiba tiba pelaku berinisial AR tersebut menyampaikan kepada komandan nya, Bahwa Abu Hasbi telah memaki AR, atas kejadian tersebut korban akan di bawa ke Polsek Bandara, karena merasa tak bersalah dan tak terbukti, korban menolak ajakan tersebut, sehingga adanya tindakan kekerasan yang di lakukan oknum avsec tersebut, dengan cara kaki korban di injak oleh oknum avsec yang berinisial VN, tak sampai di situ juga korban di seret, dan ditarik bajunya. sehingga kancing baju korban terputus, korban juga diperlakukan seperti *Binatang* perut Abu Hasbu juga di pukul Oleh oknum avsec tersebut, atas kejadian tersebut sontak korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Deliserdang, Sumatera utara.
Lanjut Abu, ia berharap kepada bapak kepolisian di Polresta Deliserdang segera menangkap para pelaku dan dihukum sesuai pasal yang berlaku, agar tidak ada oknum yang arogan.
Di lokasi berbeda, Wartawan Publikapost.com mengkonfirmasi Balqis selaku Humas Dari PT. Aviasi Angkasa pura bandara Kualanamu, Tidak menjawab konfirmasi wartawan terkait adanya pemukulan terhadap Driver taxi (Gelap), hingga Humas memilih bungkam keterbukaan informasi wartawan.
Sementara itu Wartawan juga mengkonfirmasi Erwin Adiyasha selaku komandan Aviation security ( Avsec) ia menyatakan Copied wait pak. Tks infonya y, dan Ia juga lagi bersamaan saya lagi ada giat bimtek.
“Segera info sesuai yang di tanyakan akan di sampaikan ya.,” ucap Erwin kepada wartawan. Sehingga berita ini diterbitkan. (kepala Perwakilan Sumatera utara – Habib)