Publikapost.com, Jakarta – Acara Bulan Bung Karno yang digelar PDIP dihadiri oleh sejumlah petinggi parpol. Di antaranya pelaksana tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, dan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang alias Oso.
Pada kesempatan yang sama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) turun menghadiri acara tahunan itu. Hal tersebut mendapatkan tanggapan dari Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria .Riza menegaskan hubungan partainya dengan Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB tetap baik dan solid. Adapun Gerindra dan PKB merupakan mitra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).
Riza menjelaskan, PKB selalu menginformasikan kepada Gerindra kala menghadiri acara partai lain. Pun dengan Gerindra, kata dia, juga bakal menginformasikan PKB jika menyambangi hajatan partai lain.
“Jadi tidak usah khawatir, Partai Gerindra dan PKB semakin baik, semakin solid,” kata Riza di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Ahad, 25 Juni 2023.
Bahkan, kata Riza, koalisi KIR dalam waktu dekat akan kedatangan personel baru. Kendati demikian, ia enggan mengungkapkan partai mana yang dimaksud.
“Insya Allah akan ada partai lain yang akan bergabung bersama dengan Partai Gerindra dan PKB untuk memenangkan Pak Prabowo Subianto sebagai Presiden,” kata dia.
Selain itu, hadir pula sejumlah petinggi parpol lainnya. Mereka adalah Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, serta Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dalam pidatonya, menyapa ketiga partai yang merupakan mitra politiknya. Selain itu, Mega turut menyapa Golkar, PAN, dan PKB.
Megawati menyebut ketiga partai inilah yang masih menimbang-nimbang ihwal rencana ikut serta di gerbong kerja sama politik PDIP.
“Kalau di sini ada 3 (Golkar, PAN, PKB), itu yang saya bilang yaa katakan lagi ‘Aah mikir-mikir dulu dah’,” kata Megawati di Stadion GBK, Sabtu, 24 Juni 2023.
Pernyataan Mega itu lantas disambut sorak sorai dari para peserta acara. Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan, serta Jazilul Fawaid turut tertawa mendengarnya.
Mega menjelaskan, dirinya menyerahkan keputusan itu kepada para parpol tersebut. “Saya bilang ndak papa mau ikut boleh, endak ikut ya ndak papa. Betul ndak?” kata Presiden RI ke-5 itu