Menu

Mode Gelap

Berita ยท 9 Okt 2023 13:33 WIB

Kecelakaan di Bundaran Senayan, Pengemudi Mobil Ferrari Di Tetapkan Sebagai Tersangka


Kondisi Depan Mobil Ferrari Ringsek Dilokasi Kejadian Kecelakaan Perbesar

Kondisi Depan Mobil Ferrari Ringsek Dilokasi Kejadian Kecelakaan

Jakarta , Publikapost.com Pengemudi mobil Ferrari berinisial RAS (29) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan yang terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, TL Bundaran Senayan, Jakarta, pada Minggu (08/10/23) sekira pukul 04.00 WIB.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jhony Eka Putra mengatakan penetapan tersangka tersebut dilakukan atas gelar perkara hasil pemeriksaan.

“Kami tetap melakukan pemeriksaan secara simultan dan berkesinambungan dan sudah melakukan tahapan gelar perkara dan menaikkan status dari gelar perkara menjadi tersangka,” ucapnya, Senin (09/10/23).

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya mengungkapkan berdasarkan hasil pemeriksaan, tersangka RAS yang mengendarai mobil Ferrari mengaku dalam kondisinya mengantuk saat terjadi kecelakaan.

“Menurut keterangan pengemudi memang dalam kondisi ngantuk,โ€ ungkapnya.

Baca Juga :ย https://publikapost.com/mobil-ferrari-ringsek-usai-tabrak-5-kendaraan-di-bundaran-senayan/

Sebagai informasi, kecelakaan itu sampai viral di media sosial. Dalam postingan viral yang beredar dinarasikan pengemudi dalam keadaan mabuk.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya menerangkan Polisi sendiri melakukan tes urine terhadap pengemudi mobil Ferrari tersebut.

“masih dalam proses pemeriksaan mendalam dan proses lebih lanjut,” terangnya.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya menjelaskan pelaku disangkakan Pasal 310 ayat 2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan atas kelalaiannya yang mengakibatkan dua orang mengalami luka.

“Dari hasil pemeriksaan di sini ada dua korban. Korban luka lebam namun setelah dilakukan pertolongan dari tim medis pada pukul 05.30 korban sudah bisa kembali ke rumah. Pelaku di Pidana penjara paling lama 1 Tahun dan atau denda paling banyak Rp.2.000.000,- (Dua Juta Rupiah),” jelasnya. (Nfn/Phay).

Artikel ini telah dibaca 16 kali

Baca Lainnya

Komitmen Paslon Bupati Muda Rio-Ulfiyah Untuk Meningkatkan Kualitas Guru Ngaji di Situbondo

7 September 2024 - 14:05 WIB

Peletakan Batu Pertama RS Tipe C, Rumah Sakit Mitra Sehat Bondowoso

6 September 2024 - 22:07 WIB

Diduga Tidak Objektif Dalam Melakukan Penelitian, Warga Tolak Test Uji Kebisingan Genset Gudang PT MMI Oleh DLH Kota Medan

6 September 2024 - 21:25 WIB

Polres Padang Pariaman Musnahkan 89 Kilo Gram Ganja dan Ratusan Botol Miras

6 September 2024 - 20:07 WIB

Jalan Panjang Mencari Kasus Dugaan Pembunuhan Nahkoda Kapal Poseidon 03

6 September 2024 - 19:23 WIB

Dugaan Ancaman Terhadap Wartawan, Kuasa Hukum Deolipa Yumara: Hukum Tidak Kenal Maaf

6 September 2024 - 13:04 WIB

Trending di Berita