Medan , Publikapost.com – Wali Kota Medan Bobby Nasution, tetap akan dilanjutkan rencana pelebaran parit di Jalan Sampali, Kelurahan Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area, Meskipun mendapatkan penolakan dari warga sekitar Dan Komisi IV Dari fraksi PDI-Perjuangan.
Dalam kunjungan Walikota Medan ke lokasi titik pelebaran drainase didampingi Dandim 0201/Bs Kolonel Inf. Ferry Muzawwad, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda. Kadis SDABMBK Dan Kontraktor. (5/9/2023) siang.
Saat disinggung terkait sikap DPRD Medan yang menampung aspirasi masyarakat yang menolak dilakukannya pelebaran, Bobby menyebut, bahwa itu hal yang baik dari lembaga legislatif.
βHal yang baik dari legislatif menampung aspirasi masyarakat. Namun kita juga mendengar ada masyarakat yang mendukung dilakukannya pelebaran. Di sini saya tekankan, bahwa pelebaran yang akan dilakukan tidak ada mengambil tanah masyarakat, melainkan jalan milik Pemko Medan. Kalaupun ada itu di ujung, nanti akan kita bebaskan. Jadi pelebaran yang dilakukan tidak ada menggusur ataupun memindahkan warga,β sebutnya.
Orang nomor satu di Pemko Medan ini menyebut, bahwa rencana pelebaran drainase tersebut guna mengatasi permasalahan banjir yang ada di Kota Medan.
Walikota Medan tetap melanjutkan pelebaran drainase/Parit.
Walikota Medan menjelaskan, pelebaran yang dilakukan akan berdampak terhadap penanganan banjir di kawasan jalan Ismailiyah, Kota Matsum dan Asia dengan luas wilayah mencapai 170 hektar.
βKita memusatkan di Asia karena kawasan ini area perekonomian. Jadi kalau tidak dilakukan perbaikan, kita takutkan pergerakan bisnis di kawasan ini akan menurun seiring waktu,β jelasnya.(Habib)
/Baca Juga Berita Terkait : https://publikapost.com/dprd-medan-komisi-iv-sambangi-warga-sampali-dikantor-lurah-pandau-hulu-ii-warga-jalan-sampali-tolak-p
